Presiden PKS H Akhmad Syaikhu Saat Hadir di Seren Taun Akbar Desa Pulosari Kecamatan Kalapanunggal Kabupaten Sukabumi, Senin, (8/8/2022). Foto R Cking.
TERBIT.ID | Sukabumi - Setelah dua tahun sempat vakum, pemerintah Desa Pulosari kembali menggelar kegiatan Seren Taun Akbar dan Gema Muharram. Acara tahunan yang merupakan budaya adat tersebut pada tahun ini digelar di halaman Kantor Desa Pulosari, Kecamatan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin, (8/8/2022).
Pantauan terbit.id, Sejak pagi ratusan warga Pulosari berbondong-bondong melakukan pawai membawa dongdang diisi berbagai hasil pertanian. Berbagai hasil bumi kemudian direbutkan oleh warga yang menunggu berkumpul dalam rangkaian acara yang disebut sedekah bumi atau ruwat bumi.
Dalam acara seren taun ini sejumlah pejabat juga turut hadir, di antaranya H Akhmad Syaikhu (Presiden PKS), Prof. Dr. Kamaludin perwakilan dari Kemedikbudristek, serta Eddy Waryodo Sekretaris Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, sekaligus menjadi narasumber acara dalam Talkshow dengan tema "Langkah-langkah Mewujudkan Desa Wisata Berbasis Budaya dan Ketahanan Pangan".
Kepada terbit.id, Presiden PKS sekaligus sebagai anggota Komisi I DPR RI dari Dapil Jawa Barat VII Akhmad Syaikhu mengatakan, Setelah kedatangan kepala desa Pulosari kekantor dan sekaligus mengundang untuk hadir di acara seren taun.
" Saya bisa hadir melihat langsung seren tahun akbar desa Pulosari, karena beliau langsung datang ke kantor saya sebagai sebuah kehormatan, InsyaAllah saya sanggupin dan Alhamdulillah saya bisa hadir dalam kesempatan ini," Jelas Akhmad Syaikhu.
Dalam kesempatan tersebut, Akhmad Syaikhu menekankan, beberapa hal agar Desa Pulosari bisa terangkat potensi wisata dan pertaniannya,
"Saya ingin potensi pertaniannya lebih dikembangkan di sini, juga dari sisi konservasi harus dilakukan agar bisa jadi faktor pengendali lingkungan, dan perlu ada pemanfaatan teknologi informasi untuk memasarkan hasil bumi dari desa ini secara digital," Tandasnya.
Kepala Desa Pulosari Dirja Miharja mengatakan, pelaksanaan seren taun desa Pulosari sempat vakum selama pandemi covid dan tahun ini Alhamdulillah bisa terlaksana.
"Ini adalah bentuk rasa syukur dari masyarakat kepada Allah serta untuk berbagi, sehingga nanti siapapun yang mau membawa hasil bumi tersebut dipersilakan membawanya," Singkat Dirja, (R Cking).