TERBIT.ID, Sukabumi - Pemilihan Putri Nelayan ke-64 di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, mencapai tahap Grand Final, dari 75 peserta awal, hanya 30 peserta yang berhasil lolos seleksi panitia untuk tampil di Grand Final. Salah satu perwakilan dari SMA Mutiara Palabuhanratu, Nisrina Nuriva Andini, meraih gelar Putri Nelayan 2024. Acara tersebut digelar di Gedung Fridnanda, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Sabtu (09/03/2024).
Masyarakat Palabuhanratu dan sekitarnya memadati lokasi acara untuk memberikan dukungan kepada kandidatnya, sementara aparat keamanan dari Polri dan Satpol PP turut hadir untuk menjaga keamanan selama acara berlangsung.
Ketua Panitia Hari Nelayan ke-64, Sep Radi, menjelaskan bahwa dalam pemilihan Putri Nelayan, terdapat tiga kriteria penilaian, yaitu kecerdasan (brain), kecantikan (beauty), dan kepribadian (happier).
"Selama proses seleksi, para peserta menjalani karantina selama 3 hari yang melibatkan penilaian dari berbagai aspek, termasuk perilaku. Kami juga memberikan edukasi yang disampaikan oleh beberapa dinas stekholder seperti Dinas Pariwisata, Kebudayaan, dan Perikanan," ungkap Radi.
"Penilaian tertinggi dilakukan selama karantina dengan bobot 80%, sementara Grand Final hanya mempengaruhi 20% dari total nilai," tambahnya.
Radi juga menyampaikan bahwa Putri Nelayan terpilih akan menjadi ikon pada Hari Nelayan tanggal 21 Mei 2024. Mereka juga akan dipromosikan melalui majalah Kemenparekraf dan terlibat dalam kegiatan bersama HNSI selama setahun, termasuk kegiatan di beberapa kecamatan pesisir di Kabupaten Sukabumi.
"Putri Nelayan juga akan menghadiri berbagai kegiatan kedinasan yang sesuai dengan tupoksinya, seperti inovasi, konsep, kolaborasi, kelestarian budaya, dan memberikan dampak sosial dan ekonomi kepada masyarakat," jelas Radi.
Radi juga menyampaikan harapannya agar acara Hari Nelayan 2024 bisa sukses seperti tahun sebelumnya, dengan memberikan dampak sosial dan ekonomi yang positif kepada masyarakat.
Kontri : A.Taopiq.
Editor : R.Cking.