TERBIT.ID, Sukabumi - Kolaborasi antara PT Aqua Golden Mississippi, CV Batu Alam Mandiri (BAM) dan UPTD PU Dinas Pekerjaan umum Kabupaten Sukabumi, Quick respons terhadap kondisi jalan Raya Cidahu-Caringin melaksanakan pengaspalan (Hotmix) sepanjang 435 meter, mulai dari simpang Caringin hingga jembatan Leuwipecang Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Pelaksanaan pengaspalan pada malam hari untuk menghindari kemacetan arus Lalu lintas dan dengan metode pengerukan overlay (hotmix), pada tanggal 22-24 Maret 2024.
Perbaikan tersebut dilakukan sebagai respons terhadap kondisi jalan.
Direktur Utama CV Batu Alam Mandiri, Good Mundur Gunawan mengatakan, proses perbaikan dimulai dengan tahap pengerukan lapisan aspal paling atas pada tanggal 22 dan 23 Maret 2024.
"Perbaikan dilakukan selama tiga malam, dimulai sistem pengerukan pada hari pertama hingga selesai pada hari kedua, dengan tujuan agar pada saat menggelar hot mix permukaan aspal menjadi rata," jelas Ugood sapaan akbrab Good Mundur Gunawan, kepada terbit.id, Senin(25/3/2024).
Lebih lanjut Ugood, Pada malam ketiga, dilakukan metode pengaspalan hotmix sepanjang 435 meter, dengan lebar 5,5 meter dan ketebalan 5 sentimeter.
"Terlibat juga Polsek dan Koramil Cicurug, Karang Taruna Desa Nyangkowek dalam pengaturan lalu lintas sehingga kegiatan pengaspalan berjalan lancar," ujarnya.
Selain itu, Dinas Pekerjaan Umum (PU) turut memantau kegiatan pengaspalan dan memberikan pesan kepada masyarakat untuk mematuhi spesifikasi yang ditentukan.
"Meskipun dana lebih besar berasal dari Aqua kerjasama dengan Batu Alam Mandiri(BAM) namun tanggung jawab teknis tetap ada pada PU sebagai jalan Kabupaten Sukabumi," tuturnya.
Ugood juga menyampaikan, pelaksanaan pengaspalan salah satu upaya untuk membantu pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi, agar jalan yang telah diperbaiki dapat awet dan berharap partisipasi aktif dari masyarakat.
"Seperti menjaga kebersihan selokan, menghindari mencuci kendaraan di pinggir jalan sehingga air mengalir ke jalan, dan memperhatikan pembatasan beban berat kendaraan yang melintas, seperti truk pasir dengan kapasitas 45 ton," pungkasnya.
Editor : R.Cking.
