TERBIT.ID, Sukabumi - Dalam rangka memperingati HUT ke-78 Kodam III/Siliwangi, Kodim 0607/Kota Sukabumi menyelenggarakan kegiatan khitanan massal. Acara tersebut berlangsung di Rumah Sakit Tentara (Rumkitban) 03.08.01 DKT Pangrango Sukabumi, Jalan Bale Desa, Kelurahan Gunung Parang, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Selasa (25/6/2024).
Khitanan massal dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Letkol Inf Suntoro, Kasdim 0607/Kota Sukabumi; para Pasi dan Danramil Kodim 0607/Kota Sukabumi; perwakilan Persit KCK Cab XVII; dr. Lulis yang mewakili Kadinkes Kota Sukabumi; Lettu CKM
Kegiatan khitanan massal ini merupakan hasil kerjasama antara Kodim 0607/Kota Sukabumi dan RS Asyifa, yang mengusung tema "Militan Dalam Pertempuran, Terdepan Dalam Pembangunan". Dalam sambutannya, Letkol Inf Yudhi Hariyanto, S.Hub.Int., Dandim 0607/Kota Sukabumi, menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya kegiatan ini.
“Marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah subhanahu wa ta'ala yang mana pada pagi hari ini kita masih diberikan kesehatan untuk sama-sama menghadiri kegiatan khitanan massal dalam rangka hari ulang tahun Kodam III/Siliwangi," ucapnya.
Lebih lanjut, Letkol Inf Yudhi Hariyanto menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-78 Kodam III/Siliwangi yang mencakup syukuran dan berbagai lomba, dengan khitanan massal sebagai penutup. "Kegiatan ini sesuai dengan tema bahwa Kodam III/Siliwangi militan dalam pertempuran, terdepan dalam pembangunan," jelasnya.
Ia juga berharap kehadiran Kodam III, khususnya Kodim 0607/Kota Sukabumi, dapat memberikan manfaat dan berkolaborasi dengan pemerintah serta komponen masyarakat lainnya dalam mewujudkan pembangunan daerah. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada RS Asyifa dan Hj. Nurmila atas dukungan mereka dalam pelaksanaan acara ini.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi warga Kota Sukabumi. Semoga anak-anak yang dikhitan segera sembuh, dapat bermain kembali, serta menjadi anak yang cerdas, sholeh, dan berguna bagi negara, bangsa, dan agama,” pungkasnya.
Editor : R.Cking.
