TERBIT.ID, Sukabumi - Tradisi Seren Taun Kasepuhan Girijaya, sebuah tradisi turun-temurun yang melekat dalam masyarakat Kampung Girijaya, masih terjaga kelestariannya hingga kini. Upacara adat ini rutin dilaksanakan setiap tahun dan diikuti oleh seluruh warga Desa Girijaya, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, dengan semarak di desa-desa adat Sunda.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten (Disbudpora) Sukabumi, Deden Sumpena, menyatakan bahwa kegiatan Seren Taun di Desa Girijaya adalah salah satu tradisi budaya yang ada di wilayah Sukabumi Utara. Disbudpora sangat mendukung kegiatan ini.
"Tradisi Kasepuhan Girijaya ini, mudah-mudahan ke depannya lebih terpelihara lagi serta bisa terbantu dari segi fasilitasnya," ujarnya kepada terbit.id, Senin (22/07/2024).
Deden melanjutkan, Disbudpora saat ini sedang berupaya memelihara tradisi Kasepuhan di Kabupaten Sukabumi sebagai aset budaya. Disbudpora melalui bidang budaya akan mengambil langkah-langkah agar ke depannya tradisi ini bisa lebih baik lagi.
"Potensi yang sudah ada akan kita tingkatkan lagi. Pemerintah harus hadir dalam proses peningkatan ini melalui kerja sama dengan dinas-dinas lainnya, sehingga budaya tradisinya bisa terpelihara, bagi masyarakat potensi ekonominya bisa meningkat, dan ada potensi pariwisata. Ini harus melalui kolaborasi yang baik," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Girijaya Dindin Saripudin menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan memberikan dukungan atas kegiatan Seren Taun ini. Terlihat masyarakat sangat antusias mengikuti acara ini.
"Alhamdulillah, kegiatan ini cukup meriah dan aman berkat gotong-royong warga masyarakat Girijaya. Ke depannya, kami akan lebih meningkatkan kegiatan ini. Sebanyak 397 dongdang disuguhkan oleh warga Desa Girijaya dengan puncak kegiatan acara yaitu melaksanakan sedekah bumi," singkatnya.
Redaktur : U Suherman
