TERBIT.ID, Sukabumi - Unit Reskrim Polsek Cibadak, Polres Sukabumi memakamkan mayat lelaki tanpa identitas yang ditemukan di sebuah gubug kebun singkong milik warga Kampung Anggayuda RT 01/11, Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Rabu, 3 Juli 2024 sekitar pukul 10:30 WIB, setelah dilakukan otopsi, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan diduga pria tersebut meninggal karena sakit.
"Saya atas nama pimpinan Kapolsek menyampaikan, pada hari Rabu, 3 Juli 2024 kita menerima laporan dari masyarakat adanya temuan mayat laki-laki, sekitar umur 60 tahun yang ditemukan di Pamuruyan, Kecamatan Cibadak. Kemudian dengan adanya laporan tersebut kami mendatangi dan olah TKP, kemudian setelah itu kita membawa jenazah tersebut ke rumah sakit Sekarwangi untuk dilakukan pencarian identitas," ujar Kapolsek Cibadak Kompol Ridwan Ishak melalui Kanit Reskrim IPTU Asep Suhriat, Jumat (5/7/2024).
Lebih lanjut, Asep menjelaskan bahwa pihaknya telah berupaya mencari identitas mayat tersebut dengan alat sidik jari dari UPTD Disdukcapil Kecamatan Cibadak, namun tidak berhasil. "Upaya dilakukan pencarian data orang tersebut namun tidak ditemukan. Kita memakai alat sidik jari dari UPTD Disdukcapil Kecamatan Cibadak untuk mengetahui identitasnya, namun tidak keluar identitas tersebut," jelasnya.
Pihak kepolisian juga telah mencoba menelusuri ke warga di wilayah Kecamatan Cibadak, namun tidak ada yang mengenal pria tersebut. Jenazah sempat disimpan di freezer rumah sakit RSUD Sekarwangi selama dua hari untuk memberi kesempatan kepada keluarga yang mungkin mencarinya, namun tidak ada yang datang.
"Setelah dua hari tidak ada kabar dari warga yang datang, Jumat, 5 Juli 2024, upaya selanjutnya untuk melakukan otopsi menjaga hal-hal yang tidak diinginkan," tambah Asep.
Asep mengungkapkan bahwa hasil otopsi yang dilakukan pada Jumat pagi menunjukkan tidak ada indikasi kekerasan dan pria tersebut murni meninggal karena sakit. Setelah otopsi, jenazah langsung dimakamkan di pemakaman belakang RSUD Sekarwangi.
"Kami kepolisian Polsek Cibadak sudah melakukan otopsi, dan hasil kesimpulan keterangan dokter forensik menyatakan tidak ada indikasi kekerasan, murni meninggal karena sakit," ujar Asep.
Asep menyampaikan bahwa jika ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya, mereka dipersilakan untuk melaporkannya ke pihak kepolisian.
Editor : Rawin Cking.