Dalam TMMD Tahun Anggaran 2024 ini, TNI AD menyasar sejumlah pembangunan fisik dan non fisik.
Wadan Pusat Teritorial Angkatan Darat (Pusterad), Mayjen TNI Herianto Syahputra, mengungkapkan, dalam TMMD kali ini pihaknya menyasar pembangunan fisik mulai dari pembangunan jalan hingga perbaikan rumah tidak layak huni (Rutilahu).
"Sasaran fisik TMMD ke 121 ada jalan, kemudian ada rutilahu, rabat beton, sumur bor beberapa tempat yang saat ini memang dibutuhkan masyarakat," ungkapnya, Kamis (15/8/2024).
Herianto berharap, TMMD ke 121 ini bisa berdampak positif untuk masyarakat, khususnya di Cikidang.
Tak hanya membangun rutilahu, TMMD juga menyasar perbaikan sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kampung Cipetir, Desa Cicareuh.
"Diharapkan apa yang dilakukan oleh Satgas TMMD ke 121 ini bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat, khususnya di Cikidang," harapnya.
Untuk rutilahu, Herianto menyebutkan, pihaknya memperbaiki delapan rumah yang awalnya ditargetkan tiga rumah.
"Ada 8 rumah, target awalnya hanya 3, ini luar biasa, ini kan dibantu oleh pihak-pihak lain sehingga bisa jadi 8, nah ini kan butuh biaya juga. Tapi bisa dilakukan, dimanage oleh Dandim untuk bisa memaksimalkan anggaran yang ada," katanya.
Untuk kegiatan non fisik, TNI melakukan penyuluhan, mulai dari kesehatan, wawasan kebangsaan hingga kemanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
"Penyuluhan itu kepada masyarakat, anak sekolah, wawasan kebangsaan, masalah kesehatan, kemudian masalah Kamtibmas, masalah hal-hal yang berkaitan dengan lingkungan, jadi masalah kebersihan, hidup sehat," tuturnya.
Untuk pembangunan jalan sendiri, Satgas TMMD ke 121 telah merampungkan 100 persen. Herianto mengatakan, pihaknya menargetkan sisa pembangunan sasaran fisik lain selesai sebelum tanggal 22 Agustus 2024.
"Jalan sudah 100 persen saya liat langsung, kemudian ada beberapa objek kegiatan fisik yang target tanggal 22 penutupan itu udah selesai, termasuk kegiatan non fisik tadi sudah dilakukan di sekolah madrasah," imbuhnya.(*)
Redaktur : Rizal