TERBIT.ID, Magetan - Kebakaran hebat melanda sekitar 2 hektar hutan jati dan lahan milik warga di area Gunung Bancak, Desa Giripurno, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, pada Jumat malam (13/9/2024). Kendala medan yang sulit membuat unit pemadam kebakaran tidak bisa langsung menjangkau titik api, menyebabkan kebakaran semakin meluas.
Menurut laporan, si jago merah menjalar dengan cepat di hutan yang kering, namun beruntung tidak sampai mendekati pemukiman warga yang berjarak sekitar 100 meter dari titik api. Petugas pemadam kebakaran kesulitan mencapai lokasi karena jalur yang sempit dan terjal dengan ketinggian sekitar 800 meter di atas permukaan laut (Mdpl).
"Mobil Damkar tidak bisa menanjak menuju titik api karena kemiringan jalan yang sangat terjal, apalagi kendaraan mengangkut beban berat berupa air," ujar Jarot Eka, A.Md, Kasi Pencegahan Damkar Magetan.
Meski demikian, petugas tetap berupaya mengendalikan api dengan metode tradisional. Masyarakat setempat, relawan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, Polri, dan perangkat desa bekerja sama memadamkan api menggunakan ranting dedaunan dan memisahkan semak-semak kering untuk mencegah api meluas.
"Yang terpenting, kita menjaga agar arah angin tidak membawa api menuju pemukiman warga. Semua terlibat dalam upaya pemadaman tradisional sebagai langkah antisipasi," tambah Jarot.
Operator Pusdalops BPBD Kabupaten Magetan, Reni Wahyu, mengungkapkan bahwa area terbakar diperkirakan mencapai 2 hektar. "Berkat upaya bersama dari semua pihak, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 22.00 WIB tanpa merambat ke rumah penduduk. Tidak ada korban jiwa atau luka dalam kejadian ini," jelas Reni.
Hingga kini, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwajib. Masyarakat diminta untuk tidak membakar sampah di sekitar lahan dan hutan serta menghindari aktivitas yang berpotensi memicu kebakaran.
"Kami mengimbau agar warga lebih berhati-hati dan tidak melakukan aktivitas yang dapat menyebabkan kebakaran, terutama di musim kemarau ini," pungkas Reni.
Kontributor : Fin
Redaktur : R.Cking