TERBIT.ID, Sukabumi - Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi menggelar sosialisasi dan workshop bagi kelompok tani calon penerima manfaat Dana Hibah Tahun Anggaran 2024. Kegiatan ini berlangsung di aula Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi, Desa Bojong Kokosan, Kecamatan Parungkuda, Rabu (23/10/2024).
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman terkait pengelolaan dan tanggung jawab calon penerima hibah.
Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi, Asep Kurnadi, menyatakan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor peternakan. "Tujuan kami adalah menyampaikan hak dan kewajiban kepada calon penerima dana hibah, serta memberikan panduan tentang bagaimana pengelolaan dana hibah yang baik sehingga tujuan penyaluran hibah ini, yaitu kesejahteraan peternak, bisa tercapai," ungkapnya.
Dalam acara ini, 24 kelompok tani dari berbagai wilayah di Kabupaten Sukabumi diundang. Total penerima hibahnya 24 kelompok di tahun anggaran ini dan dibagi 2 hari. "Hari ini kami mengumpulkan kelompok tani dari wilayah II, III, dan V. Besok giliran wilayah VI, yang akan kami laksanakan dalam dua sesi," jelas Asep.
Asep juga menambahkan bahwa sumber dana hibah ini berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tingkat II. Penyalurannya dilakukan melalui perencanaan yang matang, mulai dari Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) hingga Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD). "Kami juga melakukan verifikasi lapangan terhadap Calon Penerima dan Calon Lokasi (CPCL) untuk memastikan kelengkapan administrasi kelompok penerima dana," tambahnya.
Penggunaan dana hibah ini beragam, di antaranya untuk pembelian ternak seperti domba, kambing, dan beberapa kelompok akan membeli sapi. "Pertanggungjawabannya hanya satu, yaitu menjaga dan mengelola hibah ini dengan baik agar hasilnya berupa kesejahteraan masyarakat dapat kita capai," tegas Asep.
Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi juga memastikan bahwa mereka akan terus melakukan monitoring, evaluasi, dan pembinaan kepada para penerima dana hibah.
"Kita wajib melakukan pengawasan karena itu adalah tugas kita sebagai penyalur hibah, agar program ini benar-benar bermanfaat dan dapat meningkatkan populasi ternak di Sukabumi, yang pada akhirnya berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat," jelasnya lebih lanjut.
Melalui program ini, diharapkan populasi ternak di Kabupaten Sukabumi akan terus bertambah, dan para peternak lokal dapat merasakan dampak kesejahteraan yang lebih baik.
Editor : R.Cking
