Reses Pertama, Dedi Damhudi Dorong Pelatihan UMKM untuk Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Sukabumi

Redaksi
Kamis, 14 November 2024 | 16:47 WIB Last Updated 2024-11-14T09:49:34Z
TERBIT.ID, Sukabumi - Anggota DPRD Jawa Barat dari Komisi 1 Bidang Pemerintahan, H. Dedi Damhudi, melaksanakan reses pertama Tahun 2024 dengan menemui konstituen di MDTA Al-Baedhowi, Kampung Babakan, Desa Palasari Hilir, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi,  pada Kamis (14/11/2024).

Legislator Partai PPP ini memanfaatkan momen reses untuk menyerap aspirasi warga dan menyampaikan rencana peluncuran program pemerintah terkait pelatihan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) bagi kaum ibu pada tahun mendatang.

Dedi Damhudi mengungkapkan bahwa kegiatan reses ini merupakan bagian dari tanggung jawabnya sebagai legislator. “Ini adalah reses pertama saya di 4 lokasi. Ini bagian dari tugas saya sebagai anggota DPRD Jawa Barat, sehingga saya turun langsung untuk menemui Bapak dan Ibu. Kalau yang lain mungkin hanya datang saat kampanye,” ujarnya kepada terbit.id, Kamis(14/11/2024). 

Sebagai anggota Komisi 1 yang membidangi pemerintahan, Dedi menekankan pentingnya keterkaitan program-program pemerintah dengan pemerintahan desa. Dalam kesempatan tersebut, ia menginformasikan bahwa mulai tahun 2025, pemerintah pusat dan daerah akan meluncurkan program pelatihan UMKM secara menyeluruh yang menargetkan kaum ibu di setiap desa. Program ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian keluarga di desa, di mana para ibu akan mendapatkan keterampilan baru yang bermanfaat.

“Kami akan membawa program pelatihan UMKM bagi ibu-ibu di desa agar bisa meningkatkan perekonomian keluarga. Harapannya, dengan keterampilan ini, para ibu bisa membantu penghasilan keluarga, dan para suami tetap dapat bekerja,” tambahnya.

Dedi menjelaskan bahwa pemerintah Provinsi Jawa Barat akan mendorong anggaran untuk mendukung pelatihan ini. "Diharapkan 100 orang per desa nanti akan dilatih. Kalau program ini sukses, insya Allah bisa mendongkrak ekonomi masyarakat. Selanjutnya, tinggal bagaimana pemerintah pusat dan daerah dapat terus mensuport anggarannya,” jelas Dedi.

Ia juga menekankan bahwa program ini memerlukan proses yang bertahap dan kerjasama dari berbagai pihak. “Insya Allah ini berproses, tidak bisa langsung instan. Selain keterampilan, nanti juga akan dibantu dalam hal pemasaran. Jangan sampai ibu-ibu memiliki keterampilan tetapi perhatian terhadap pemasaran kurang,” ungkapnya.

Dedi berharap, dengan keterlibatan pemerintah desa yang langsung memobilisasi peserta, program ini dapat berjalan secara profesional dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat. 

"Peran desa sangat strategis karena desa akan menjadi ujung tombak dalam memobilisasi masyarakat untuk mengikuti program pelatihan ini. Harapannya, setiap desa mampu mendeteksi secara profesional kebutuhan warga dalam pengembangan UMKM," pungkas Dedi.



Editor : R.Cking.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Reses Pertama, Dedi Damhudi Dorong Pelatihan UMKM untuk Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Sukabumi

Trending Now

Iklan