TERBIT.ID, Sukabumi - Banjir dan longsor yang telah melanda beberapa wilayah di Kabupaten Sukabumi yang disebabkan hujan deras selama kurang lebih sepekan terakhir menimbulkan kerugian yang cukup besar pada masyarakat.
Rumah-rumah warga terendam banjir sehingga menimbulkan kerugian materil, banyak jalanan rusak parah atau terputus, bahkan ada korban jiwa.
Badan Kerjasama Gereja-Gereja (BKSG) wilayah Palabuhanratu yang terdiri dari Gereja GPIB, GEKISIA, HKBP, Katolik, GPdI, GMAHK, dan GBI tergerak untuk membantu untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir dan longsor tersebut.
Ketua BKSG, Pendeta Games Valentino Purba, S.Si.Teol, mengatakan, pihaknya melakukan aksi kemanusiaan yaitu menggalang bantuan dari warga-warga gereja yang tergabung dalam wadah kebersamaan BKSG Pelabuhanratu.
"Bantuan yang disalurkan berupa sembako yang terdiri dari beras 516 kg, minyak goreng 120 liter, gula 48 kg, mie instan 12 dus, dan makanan instan lainnya seperti biskuit serta beberapa peralatan mandi," ujar Games Valentino, Rabu (11/12/2024).
Bantuan tersebut disalurkan langsung ke titik-titik lokasi warga yang terdampak.
Titik pertama di Kampung Babadan, RT. 01 dan RT. 02 RW. 30, 5 paket bantuan diserahkan kepada ketua RT. 01, Budi.
Lalu, titik kedua di Kampung Gumelar, RT. 2 RW. 22 dan RT 03, RW. 23, 20 paket bantuan diserahkan kepada Sirin dan Dayen selaku perwakilan masyarakat terdampak.
Sementara itu, titik ketiga bantuan disalurkan di posko tanggap darurat, Kelurahan Palabuhanratu. Sebanyak 20 pcs obat nyamuk, 5 dus sikat kawat, 15 dus mie instan, 50 kaleng sarden, 5 botol minyak goreng 1 liter, 30 pcs susu kotak untuk anak dan 78 kantong paket sembako di salurkan dan diterima oleh Hedriana selaku lurah Pelabuhanratu.
"Bantuan juga diberikan kepada warga gereja-gereja di Pelabuhanratu yang terdampak sebanyak 12 paket bantuan. BKSG berharap semoga pemerintah dapat segera memperbaiki jalanan yang rusak dan putus akibat banjir dan longsor ini agar masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti biasa dan berharap tidak terjadi lagi banjir dan longsor, khususnya selama musim penghujan ini," pungkas Games Valentino Purba.**
Redaktur: Rizal
