TERBIT.ID, Sukabumi - Dalam upaya mencegah penyebaran demam berdarah dengue (DBD), pengasapan atau fogging dilakukan di lingkungan Perum Bumi Pakuwon Regency (BPR) RT 60/24, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. Fogging ini dilaksanakan setelah adanya laporan kasus DBD yang menimpa salah satu warga, Senin (2/12/2024).
Ketua RT 60/24, Denny SL, mengungkapkan langkah ini diambil sebagai bentuk respons cepat terhadap laporan warga.
"Seorang warga melaporkan bahwa anaknya terkena DBD. Kami langsung berkoordinasi dengan Puskesmas untuk segera melakukan fogging di lingkungan ini," ujar Denny kepada terbit.id, Senin (2/12/2024).
Denny menambahkan, kegiatan fogging ini bertujuan membunuh nyamuk Aedes aegypti dewasa sebagai pembawa virus DBD. Ia berharap, pengasapan ini dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi warga.
"Alhamdulillah, pengasapan sudah dilakukan hari ini. Semoga nyamuk penyebab DBD bisa diberantas dan tidak ada lagi kasus serupa," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Parungkuda, dr. Bagus Jatiswara, menyatakan pentingnya upaya pencegahan DBD selain fogging.
"Fogging memang efektif membunuh nyamuk dewasa, tetapi yang lebih penting dilakukan sebagai langkah pencegahan adalah menjaga kebersihan lingkungan dan rutin melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) melalui 3M Plus," jelas dr. Bagus.
Ia juga menugaskan petugas pengasapan fogging diantaranya Perawat Puskesmas Mira Puspita, buyung dan Yahya
Lebih lanjut dr. Bagus mengimbau warga untuk aktif memeriksa potensi genangan air di sekitar rumah yang dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk.
Fogging ini disambut positif oleh warga sekitar yang berharap upaya ini dapat mencegah penyebaran DBD lebih luas di wilayah mereka.
Editor : R.Cking.