TERBIT.ID, Sukabumi - Sebuah kecelakaan tragis yang melibatkan truk, sepeda motor, dan mobil terjadi di Jalan Raya Suryakencana, Kampung Ongkrak, Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin (23/12/2024) sekitar pukul 11.15 WIB. Insiden ini merenggut nyawa Enah (25), seorang wanita hamil, yang menjadi penumpang sepeda motor Honda Beat.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar, mengungkapkan bahwa kecelakaan diduga terjadi akibat rem truk Isuzu Giga bernomor polisi B 9224 UXU yang tidak berfungsi dengan baik. Truk tersebut dikemudikan oleh Ali Taswili (49) dan melaju searah dengan sepeda motor Honda Beat bernomor polisi F 3482 UBL yang dikendarai Pirman (18), seorang pelajar, dengan Enah sebagai penumpangnya.
"Truk melaju dari arah Cibadak menuju Parungkuda. Saat melintasi jalan lurus menurun, rem truk diduga tidak berfungsi sehingga menabrak bagian belakang sepeda motor Honda Beat di depannya," ujar Fajar saat dikonfirmasi.
Kronologi Kejadian
Setelah menabrak motor, truk mencoba menghindari tabrakan dengan kendaraan lain di depannya dengan berbelok ke kanan. Namun, dari arah berlawanan muncul sebuah Toyota Avanza bernomor polisi B 1757 ROO yang dikemudikan oleh Novi Irawan (43). "Bagian samping kanan truk mengenai bagian samping kanan Toyota Avanza, sehingga pengemudi truk membanting stir ke kiri," tambahnya.
Akibat manuver tersebut, sepeda motor Honda Beat terseret sejauh 49 meter hingga berada di bawah truk. Tragisnya, Enah terlindas oleh truk dan meninggal dunia di tempat. Sementara itu, Pirman terlempar ke sisi kiri jalan dan hanya mengalami luka ringan.
"Korban atas nama Enah mengalami luka berat, di antaranya patah tulang kaki kiri, luka sobek di paha dan punggung, serta cedera kepala berat," jelas Fajar.
Identitas Korban dan Kerugian
Enah diketahui merupakan ibu rumah tangga asal Kampung Pameungpeuk, Desa Cihamerang, Kecamatan Kabandungan. Sementara itu, Pirman yang juga warga kampung yang sama berhasil selamat meski mengalami syok akibat kejadian tersebut.
Fajar menambahkan, kerugian materi akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp3 juta. Pihak kepolisian kini tengah menyelidiki lebih lanjut kondisi rem truk untuk memastikan penyebab utama kecelakaan.
"Kami telah mengamankan kendaraan yang terlibat dan meminta keterangan dari para saksi untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut," tutupnya. (R.Cking).
