BPOM dan Danone Tegaskan Kasus Tutup Botol AQUA Pecah adalah Kejadian Lama

Redaksi
Rabu, 29 Januari 2025 | 13:24 WIB Last Updated 2025-01-29T06:25:43Z
TERBIT.ID, Jakarta - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) bersama pihak Danone Indonesia memberikan klarifikasi terkait video viral yang memperlihatkan tutup botol produk air minum dalam kemasan (AMDK) merek AQUA mudah terbuka atau “pecah koin”. Video tersebut diketahui berasal dari kejadian tahun 2017, tetapi kembali beredar dengan narasi tambahan yang tidak sesuai fakta.

BPOM menyampaikan bahwa kasus ini melibatkan produk AMDK merek AQUA kemasan botol 330 ml dengan nomor batch tertentu yang diproduksi di pabrik Cianjur pada Juni 2017. Kala itu, produk tersebut telah ditarik dari peredaran oleh produsen sebagai bentuk tanggung jawab, dan perusahaan mengeluarkan pernyataan resmi pada 26 Juli 2017.

“Badan POM memerintahkan produsen untuk memantau proses penarikan serta memastikan produk bermasalah tidak ada lagi di pasaran,” ujar perwakilan BPOM. Selain itu, BPOM juga melakukan penelusuran, sampling, dan pengawalan terhadap kasus ini demi melindungi masyarakat.


BPOM mengimbau masyarakat untuk selalu menjadi konsumen cerdas dengan melakukan Cek “KLIK” (Kemasan, Label, Izin Edar, dan Kedaluwarsa) sebelum membeli dan mengonsumsi produk obat dan makanan. Masyarakat yang menemukan produk bermasalah dapat melapor melalui HALO BPOM di nomor 1-500-533 atau kanal resmi lainnya seperti email halobpom@pom.go.id, WhatsApp 0811-9181-533, dan media sosial BPOM.

Sementara itu, Corporate Communications Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin, turut memberikan penjelasan. Ia menegaskan bahwa video yang kembali beredar merupakan kejadian lama.

“Video ini adalah peristiwa dari tahun 2017 yang kembali diedarkan dengan narasi tambahan yang tidak sesuai fakta. Logo pada botol lama di video itu juga sudah berbeda dengan label saat ini. Patut diduga ada motif persaingan usaha untuk menjatuhkan citra produk AQUA,” ungkap Arif kepada terbit.id, Senin (28/1/2025). 

Arif juga memastikan bahwa tidak ada kaitan antara kasus tutup botol pecah dengan isu formalin yang sempat diangkat dalam narasi video viral. “Kasus ini sudah selesai sejak 2017 setelah AQUA dan BPOM mengeluarkan pernyataan resmi. Sayangnya, masih ada pihak yang menyebarkan informasi bohong melalui media sosial dan grup WhatsApp,” jelasnya.

Danone Indonesia mengimbau masyarakat untuk tidak ikut menyebarkan informasi hoaks karena hal ini dapat memiliki konsekuensi hukum. “Jika Anda menerima informasi seperti ini, segera hapus dan jangan menyebarkan berita yang tidak sesuai fakta,” tambah Arif. (R.Cking). 

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • BPOM dan Danone Tegaskan Kasus Tutup Botol AQUA Pecah adalah Kejadian Lama

Trending Now

Iklan