TERBIT.ID, Sukabumi - Warga Kampung Palagan, Desa Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria lansia dalam kondisi membusuk di sebuah kontrakan pada Selasa (18/2/2025) pagi.
Kapolsek Parungkuda, Kompol Aah Hermawan, membenarkan adanya temuan jasad tersebut. “Korban bernama Edi alias Bah Ace (60), seorang wiraswasta yang tinggal di kontrakan milik Ibu Eni di Kampung Palagan. Jasadnya ditemukan dalam kondisi sudah membusuk dengan perkiraan meninggal sekitar 4-5 hari sebelumnya,” ujar Kompol Aah.
Kronologi Kejadian
Menurut laporan, mayat pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Nunu Wisnu Wardanu, sekitar pukul.08.30 WiB, saat itu, Nunu berniat meminta bantuan korban untuk membersihkan halaman rumahnya. Namun, setelah beberapa kali mengetuk pintu kontrakan, tidak ada jawaban.
“Ketika mengetuk pintu, saya mencium bau busuk yang sangat menyengat. Karena curiga, saya mencoba mengintip ke dalam dengan membuka sedikit pintu kontrakan dan melihat jasad korban sudah tergeletak di lantai,” ujar Nunu.
Sontak, Nunu berteriak dan memberitahukan kejadian ini kepada warga sekitar, termasuk Ketua RT dan RW setempat. Warga kemudian melaporkan penemuan tersebut ke pihak kepolisian.
Mendapat laporan, petugas dari Polsek Parungkuda segera menuju lokasi untuk melakukan pemeriksaan. Tim medis dari Puskesmas Parungkuda, Satpol PP, BPBD, yang turut serta dalam pengecekan mengonfirmasi bahwa korban sudah meninggal selama beberapa hari. “Dari hasil pemeriksaan, korban ditemukan dalam posisi tengkurap dengan kondisi tubuh yang sudah membusuk. Diperkirakan kematian terjadi sekitar 4-5 hari sebelum ditemukan,” kata dr. Lucky dari Puskesmas Parungkuda.
Penyelidikan Lebih Lanjut
Kapolsek Parungkuda, Kompol Aah Hermawan, menyatakan pihaknya masih menyelidiki penyebab pasti kematian korban. “Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Saat ini, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Namun, kami tetap menunggu hasil pemeriksaan lebih mendetail,” tambahnya.
Sementara itu, warga sekitar menyebut bahwa Bah Ace sudah tidak terlihat selama sekitar satu minggu sebelum ditemukan. Hal ini semakin memperkuat dugaan bahwa korban sudah meninggal beberapa hari sebelum jasadnya ditemukan.
"Saat ini jasad korban dikirim ke instalasi kamar mayat di RSUD Sekarwangi Cibadak," tutup Aah. (R.Cking).
